Pages

Tuesday 5 November 2013

Percy Jackson & The Olympians - The Battle of the Labyrinth



Author : Rick Riordan
Price : Rp. 55.000,-
Penerbit : Mizan



 Percy pindah sekolah (lagi!) ... tapi kali ini lebih parah, ketika orientasi murid baru, Percy sudah bikin kekacauan. Belum-belum Percy sudah berhadapan dengan monster yang menyamar jadi cheerleader. Dan Percy pun sebenarnya sudah kehabisan waktu, perang antara para Dewa dan Titan semakin dekat. Kronos dan pasukan pengikutnya sedang mencari jalan untuk menembus sihir perkemahan dan meluluhlantakkan Perkemahan Bukit Blasteran. Misi baru harus segera dituntaskan. Annabeth kali ini yang memimpin. Bersama Tyson dan Grover mereka harus masuk ke bawah tanah, menjelajahi Labirin buatan Daedalus, yang luas dan rumitnya luar biasa, dengan bahaya mengintai di setiap persimpangan.
Dalam misi yang dahsyat ini monster-monster kuno mengintai mereka, Labirin menyesatkan mereka, dan kenyataan tentang keberadaan dewa Pan yang dicari Grover akhirnya terkuak. Berhasilkan Percy menyelamatkan Bukit Blasteran?

Ini Percy Jackson favorit gw. Ceritanya Annabeth memimpin misi bersama Percy, Grover, dan Tyson untuk menjelajahi labirin dan menemukan Daedalus, sang pencipta labirin, agar mau membantu mereka menyelamatkan Perkemahan Blasteran, serta meminta benang Ariadne dari Daedalus agar tidak dapat digunakan oleh pasukan musuh.
Pada perjalanan pertama saja mereka sudah repot. Di dalam kegelapan labirin, mereka bertemu Janus, sang dewa bermuka dua yang berhasil membingungkan Annabeth dalam menentukan jalan, namun Janus dihalau oleh Hera, sang ratu langit. Mereka bertemu monster-monster dalam labirin, dan terus-menerus terjebak.
Di tengah perjalanan mereka tiba di sebuah peternakan bernama Tripple G dengan Geryon sebagai pemilik peternakan yang berniat menjual mereka kepada Kronos. Di peternakan ini jugalah mereka bertemu dengan Nico, adik Bianca yang melarikan diri dari perkemahan.
Percy membuat kesepakatan dengan Geryon, namun sang pemilik kesepakatan berbuat curang dan Percy terpaksa menghabisinya. Dari Peternakan Tripple G, Percy dan kawan-kawannya melanjutkan perjalanan menuju ke bengkel Hephaestus untuk meminta pertolongan sang dewa. Hephaestus bersedia menolong dengan satu syarat, Percy dan teman-temannya harus pergi ke tempat penempaannya yang tak terpakai untuk menyelidiki penyusup yang akhir-akhir ini menggunakan penempaan tersebut. Di tengah jalan menuju penempaan, kelompok ini terbagi dua, Grover dan Tyson berbelok ke jalan yang dikira dapat menuntun mereka ke Pan, dewa alam liar, sedangkan Percy dan Annabeth terus ke Gunung St. Helen, tempat penempaan Hephaestus. Di sana mereka menemukan bahwa tempat tersebut digunakan oleh monster laut yang disebut Telekhine, mereka sedang menempa kembali sabit Kronos. Percy menyuruh Annabeth melarikan diri, sadangkan dia sendiri bertahan untuk melawan. Percy menimbulkan ledakan yang cukup besar ketika melawan, Gunung St. Helen meletus, para Telekhine terbuyarkan, dan Percy sendiri terlempar dan mendarat di pulau Ogygia yang ditinggali oleh Calypso.
Di Pulau Ogygia, Calypso memulihkan keadaan Percy yang luka-luka. Percy bahkan mulai naksir Calypso. Hephaestus kemudian datang ke tempat tersebut dan memberi jawaban atas pertanyaan Percy mengenai cara menjelajahi labirin dan memberitahunya mengenai keadaan perkemahan dan teman-temannya.
Meski dengan berat hati, Percy akhirnya memutuskan untuk meninggalkan Ogygia dan kembali ke perkemahan. Dari perkemahan Percy melaksanakan anjuran Hephaestus untuk menjelajhi labirin, yaitu dengan bantuan teman manusianya Rachel Elizabeth Dare yang bermata tajam. Annabeth awalnya tidak menyetujui rencana ini, tapi akhirnya dia setuju juga.
Dengan bantuan Rachel, Percy dan Annabeth melanjutkan pencarian di dalam labirin.
Apakah mereka berhasil menemukan Daedalus? Bagaimana nasib Grover dan Tyson?

Percy Jackson & The Olympians - The Titan's Curse


Author : Rick Riordan
Price : Rp. 58.000,-
Penerbit : Mizan










Seorang akan menghilang ...
Kutukan bangsa Titan harus seorang hadapi ...
Dan, seseorang akan binasa di tangan salah satu orangtuanya ...

Sesosok monster purba yang telah punah hingga ribuan tahun
kini bangkit-monster yang dikabarkan sebagai pembawa kiamat
bagi dewa-dewi Olympia. Sementara Artemis, satu-satunya dewi
yang tahu cara melacaknya, menghilang tanpa jejak.

Kini, Percy dan teman-temannya, bersama para pemburu
Artemis, hanya memiliki waktu satu minggu untuk mencari dewi
yang hilang dan memecahkan misteri monster yang tengah diburu.
Percy mengawali misi ini dengan dibayangi oleh tantangan paling berbahaya
yang pernah dihadapi: ramalan mengerikan sang Oracle mengenai kutukan bangsa Titan.

Misterius bukan sinopsisnya?
Percy, Annabeth, dan Thalia memenuhi panggilan Grover ke Akademi Westover, karena Grover menemukan dua anak blasteran kakak beradik yang kuat di sana. Misi ini gagal karena mereka diserang oleh dr. Thorn, monster yang menyamar di sana, dan mencegah Percy membawa ke dua anak tersebut ke Perkemahan Blasteran. Ketika tengah bertempur, datanglah para pemburu Artemis bersama sang dewi sendiri dan wakilnya Zoe Nightshade yang entah kenapa sangat dibenci oleh Thalia. Karena takut dengan para pemburu, dr Thorn melarikan diri dengan Annabeth masih bergelantungan di punggungnya.
Bianca, sang kakak, memutuskan untuk bergabung dengan perburuan. Sementara Artemis memutuskan untuk mencari monster yang disebut-sebut oleh dr Thorn. Dia menyuruh para pemburunya, Percy, Thalia, Grover, dan Nico (adik Bianca) untuk pergi ke Perkemahan Blasteran dengan menumpang mobil saudara kembarnya, yaitu Apollo.
Saat di perkemahan, Zoe merasa bahwa Artemis dalam bahaya dan menuntut diberi misi. Percy sendiri dibangunkan tengah malam oleh kudanya Blackjack untuk menyelamatkan seekor sapi laut dari lilitan jaring nelayan.
 Ketika akhirnya mendapat misi untuk menyelamatkan Artemis, Percy tidak kebagian tempat di dalamnya, karena Zoe membenci laki-laki, dalam kelompok itu hanya ada Thalia, Zoe, Grover, dan Bianca. Dan akhirnya Percy memutuskan untuk membuntuti mereka dengan mengendarai Blackjack si pegasus. Akhirnya Percy diterima dalam kelompok itu setelah menyalamatkan mereka dari serangan singa Nemeas.
Mereka berkali-kali dikejar oleh anak buah Kronos. Mereka sampai di pemukiman terpencil dan baru dapat keluar dari sana setelah menunggang babi hutan Erymanthias yang merupakan berkah dari Pan, sanga dewa alam liar. Kemudian mereka melalui padang pasir di mana salah satu dari mereka menghilang. Siapakah dia?
Lalu pertemuan Percy dengan seorang gadis aneh bernama Rachel Elizabeth Dare yang dapat melihat menembus Kabut di Bendungan Hoover. Misi mencari Nereus yang memberitahu mereka monster apa yang mereka cari.
Dan akhirnya mereka harus pergi ke Taman Hesperides, yang merupakan kunci dari semua masalah ini, dan tempat Artemis ditawan.
Berhasilkah mereka menyelamtkan sang dewi? Monster apa yang sebenarnya mereka cari dan mengapa ia sangat berbahaya? Temukan jawabannya di buku ini.

Percy Jackson & The Olympians - The Sea of Monster


Author : Rick Riordan
Price : Rp. 37.400,-
Penerbit : Mizan



Setelah menghabiskan musim panas lalu berjuang mencegah meletusnya peperangan besar antar para dewa dengan mencari petir asali Dewa Zeus, Percy Jackson ternyata belum bisa menikmati ketenangan. Kali ini dia kewalahan menghadapi teman barunya, Tyson, anak tunawisma berbadan besar dengan tingkah seperti anak kecil yang selalu mengekor Percy ke mana pun dia pergi. Lalu tiba-tiba Annabeth datang membawa kabar buruk: Perkemahan Blasteran satu-satunya tempat perlindungan bagi anak-anak setengah dewa terancam dikuasai oleh para monster. Seolah-olah belum cukup, pesan mimpi juga  datang pada Percy yang menyiratkan sahabatnya Grover tengah dalam bahaya.
Tak tanggung-tanggung, untuk menyelamatkan Perkemahan Blasteran dan menemukan sahabatnya, Grover, Percy harus mengarungi Lautan Monster, tempat mengerikan yang dihindari oleh pelaut waras mana pun. Dan dalam perjalanannya kali ini, ramalan yang disimpan rapat-rapat oleh Chiron dan para dewa dari Percy pun perlahan-lahan mulai terkuak.

The second book of Percy Jackson. Kisah diawali dengan mimpi Percy mengenai sahabatnya, Grover, yang tengah melarikan diri dari suatu hal dan memasuki butik gaun pengantin, namun si monter ini berhasil menemukannya dan menangkapnya. Kemudian ibu Percy yang bersikap aneh seakan-akan Percy tidak boleh kembali ke Perkemahan Blasteran, dan segerombolan monter yang menyamar menjadi siswa baru di sekolahnya.
Tentu Percy memiliki sahabat baru bernama Tyson, yang ternyata merupakan seorang Cyclops. Percy, Annabeth, dan Tyson pergi ke Perkemahan Blasteran dan menemukan perkemahan sedang diserang dan pohon pinus Thalia, putri Zeus, tengah sekarat karena diracuni oleh anak buah Kronos.
Percy dan Annabeth berusaha mendapatkan misi untuk mendapatkan bulu domba emas, solusi terakhir untuk menyelamatkan pohon pinus Thalia, dan tentu saja untuk mencari Grover. Namun mereka dicegah oleh Tantalus, pembimbing baru perkemahan yang datang menggantikan Chiron. Sebaliknya, Tantalus mengirim Clarisse, putri Ares, untuk mencari bulu domba emas tersebut hanya karena Clarisse berhasil memenangkan permainan tangkap bendera.
Percy, Annabeth, dan Tyson akhirnya kabur dari perkemahan dengan bantuan Hermes, yang memberi mereka termos berisi angin, multivitamin, dan tas peralatan lengkap. Dengan menaiki Hippocampus mereka berhasil naik ke geladak kapal Putri Andromeda, kapal aneh penuh monster anak buah kronos. Pada akhirnya mereka tertangkap namun berhasil melarikan diri.
Annabeth kemudian mengajak mereka ke salah satu tempat persembunyian, di sana mereka diserang oleh Hydra dan diselamatkan oleh kapal penuh arwah yang dipimpin oleh Clarisse. Clarisse sangat marah karena mereka ikut campur dalam misinya, namun mengizinkan mereka untuk ikut bersamanya ke Lautan Monster; tempat Grover dan bulu domba emas berada.
Mereka terpisah ketika berusaha melewati jalan masuk ke lautan monster, kapal Clarisse meledak, dan Tyson terjebak di ruang mesin. Clarisse selamat tapi tidak diketahui keberadaannya, sedangkan Percy mengira Tyson sudah tewas. Sekarang hanya tinggal Percy dan Annabeth melanjutkan misi mereka.
Mereka melanjutkan perjalanan hingga ke Pulau Circe, di mana Percy diubah oleh Circe menjadi marmut yang imut, kemudian melanjutkan perjalanan melewati pulau Syren yang membuat Annabeth hilang kendali dan terjun ke laut, dan akhirnya ke pulau di mana mereka dapat menemukan Grover dan bulu domba emas.
Berhasilkan mereka menyelamatkan sahabat baik mereka dan juga Perkemahan Blasteran?

Percy Jackson & The Olympians - The Lightning Thief



Author : Rick Riordan
Price : Rp. 45.900,-
Penerbit : Mizan











Percy Jackson, dua belas tahun, penderita disleksia, hampir dikeluarkan dari sekolah asramanya ... lagi. Tetapi itu hanya sedikit saja dari sekian masalah yang menantinya. Monster-monster dan dewa-dewi dari Gunung Olympus tampaknya berebutan keluar langsung dari buku pelajaran Sejarah Yunani milik Percy. Lebih parah lagi, Percy telah membuat beberapa di antara mereka marah besar. Petir asali milik Dewa Zeus telah hilang dicuri, dan Percy adalah tersangka utamanya.

Kini Percy dan dua orang kawannya hanya punya waktu sepuluh hari untuk mencari dan mengembalikan benda keramat tersebut dan mendamaikan kembali perang yang hampir pecah di Gunung Olympus. Tetapi tantangannya jauh lebih berat dari itu, Percy akhirnya harus berhadapan dengan kekuatan mengerikan yang bahkan lebih hebat dibandingkan pada dewa sendiri.


Awalnya gw ngerasa kalo buku ini ceritanya mirip Harry Potter, yah tiga sahabat, satu cewek dua cowok. Dan Percy pada mulanya ga tau klo dia demigod, dan banyak kejadian ajaib yang tiba-tiba menimpanya. Mirip kan?

Percy bersekolah di Akademi Yancy dengan guru favoritnya bernama Pak Brunner, saat karyawisata sekolah Percy tanpa sengaja membuat masalah dengan Bu Dodds, seorang guru yang sangat membencinya, oleh Bu Dodds Percy dipanggil ke ruangan kosong dimana tiba-tiba si guru berubah menjadi monster. Pak Brunner kemuadian datang dan melemparkan pena kepada Percy yang kemudian menjadi pedang, dengan sekali sabetan Percy berhasil membinasakan si monster.
Hanya saja setelah itu seluruh sekolah tidak ada yang menyadari kehadiran guru bernama Bu Dodds, ketika Persy bertanya kepada murid-murid mngenai Bu Dodds, mereka selalu memandangi Percy dengan aneh seolah tidak mengenali nama itu. Hanya Grover, sahabatnya, yang tidak dapat menyembunyikan fakta bahwa ia mengenali Bu Dodds.
Suatu malam, Percy tanpa sengaja mendengar perbincangan rahasia Grover dengan Pak Brunner mengenai nyawanya yang sedang terancam dan sesuatu tentang titik balik musim dingin. Mencurigakan bukan?
Ketika tiba waktunya liburan, Percy melarikan diri dari Grover yang menawarkan untuk mengantarnya hingga apartemen. Percy kemudian melanjutkan liburannya dengan pergi bersama ibunya ke pantai Montauk. Pada malam pertama mereka menginap disana terjadi hujan lebat dan badai, kemudian terdengar ketukan di pintu. Ternyata Grover telah berada di depan pintu pondok mereka dan meninggalkan samarannya sebagai manusia. Grover sebenarnya adalah seorang satir. Grover mengajak Percy ke Perkemahan Blasteran demi keamanannya, mereka diantar ke sana oleh ibu Percy. Sayang ditengah jalan mereka diserang oleh Minotaurus. Si minotaurus berhasil menghabisi ibu Percy dan sang ibu lenyap dalam pendar cahaya. Percy dan Grover terus berlari ke atas bukit hingga akhirnya mereka selamat.
Percy harus memulihkan diri di perkemahan, dan ketika telah sehat dia sangat terkejut ketika mengetahui bahwa Pak Brunner, gurunya yang dulu, ternyata merupakan seekor centaurus yang mengajar anak-anak di perkemahan cara untuk bertahan hidup.
Di perkemahan, Percy mempelajari banyak hal; memanah, berpedang, memanjat tembok, dll. Akhirnya ia mendapat misi dari Chiron, yaitu mengembalikan petir asali zeus yang dicuri. Siapakah pencurinya? Percy, sebagai putra Poseidon sang dewa laut, dituduh mencurinya. Untuk mencegah perang antar dewa, maka ia harus mengembalikannya. Percy pergi bertiga dengan Grover dan Annabeth. Mereka harus pergi ke dunia bawah untuk mengambil petir itu, kerena Hades sang Raja Dunia Bawah dicurigai sebagai pencurinya.
Maka dimulailah petualangan mereka bertiga melawan monster, bertemu para dewa, mampir ke Hotel dan Kasino Lotus, bertemu dengan Procrustes, dan masih banyak lagi.
Dan yang paling menantang adalah petualangan mereka di Dunia Bawah dan nyaris tergeret ke dalam Tartarus dan menyadari bahwa ada makhluk kuno yang tengah bangkit dari sana. Dan tentu saja misi pengembalian petir asali.

Monday 4 November 2013

The Graveyard Book


Cerita dari Pemakaman



Author : Neil Gaiman
Price : Rp. 55.000,-
Penerbit : GPU
Tebal : 360 hal







Nobody Owens––panggilannya Bod––adalah anak biasa, benar-benar biasa, seandainya dia tidak tinggal di kompleks pemakaman, dibesarkan oleh hantu-hantu, dengan wali yang tidak berasal dari dunia orang hidup maupun orang mati. Banyak petualangan di pemakaman itu, dan kalau Bod pergi ke dunia luar, dia terancam bahaya dari pria bernama Jack––yang telah membunuh seluruh keluarga Bod.
Pencerita ulung Neil Gaiman kembali menyajikan cerita tentang kehidupan dan kematian, kasih sayang dan tumbuh dewasa, serta menemukan keluarga di tempat-tempat yang tampaknya paling mustahil.



Penulis buku ini sama kayak yang nulis Coraline. Tau nonton filmnya?
Awal cerita adalah kedatangan seorang pria bernama Jack di rumah sebuah keluarga. Si pria bernama Jack ini berhasil membunuh ayah, ibu, dan seorang anak sulung perempuan, namun gagal membunuh si adik laki-laki karena si bocah kabur dari kamar tidurnya ke pemakaman di atas bukit. Pria bernama Jack lantas mengendus baunya dan mengikutinya. Pria bernama Jack telah berhasil mengikuti hingga memasuki gerbang, namun ia bertemu dengan Silas, salah satu jenis penyendiri yang berpura-pura menjadi penjaga pemakaman tersebut. Dengan pengaruhnya, Silas berhasil membuat pria bernama Jack ini kembali menuruni bukit.
Si bocah ini sendiri ditemukan oleh seorang hantu yang tinggal di pemakaman tersebut, namanya Mrs. Owens. Lantas Mrs. Owens dan suaminya memutuskan untuk mengasuh bayi itu. Banyak penghuni pemakaman lain yang tidak setuju, namun akhirnya mereka mau mengasuh si bocah setelah kedatangan wanita penunggang grey. Silas sendiri menawarkan untuk menjadi wali si bocah dan berjanji memenuhi kebutuhan-kebutuhannya, seperti makanan dsb.
Anak kecil ini akhirnya diberi nama Nobody Owens, dan dipanggil Bod. Sebagai penghuni pemakaman ia diberi Kebebasan Pemakaman sehingga dia dapat melalui jalan-jalan yang tidak dapat dilalui orang hidup, menembus tembok, melihat dalam gelap, dll.
Dan tentu saja sahabat-sahabat Bod adalah hantu-hantu yang tinggal di pemakaman.
Buku ini mengisahkan kehidupan Bod saat di pemakaman; ketika dia tanpa sengaja masuk ke gerbang ghoul, bagaimana dia menemukan dan menjelajahi makam tertua, kisahnya mencarikan batu nisan untuk temannya, saat dia pertama berkenalan dengan gadis manusia, dan saat-saat ketika dia bersekolah.
Dan tentu saja terutama kisah Bod dan pria bernama Jack yang ingin membunuhnya. Sehingga Bod tidak boleh tampil mencolok dan harus bersembunyi hingga pria bernama Jack ini berhasil dibunuh.
Siapakah yang akan membantu Bod membunuh pria bernama Jack? Mengapa pria bernama Jack ingin membunuh Bod?
Yep baca aja ceritanya, buku ini mengenai kisah anak-anak tapi disertai sentuhan sang penulis sehingga terasa mencekam. Gw paling suka buku kayak gini.

Saturday 21 September 2013

The Gates




Author : John Connolly
Price : Rp. 48.000,-
Penerbit : GPU
Tebal : 320 hal










Samuel Johnson punya beberapa masalah. Ayahnya lebih peduli akan mobil antiknya ketimbang keluarganya, ibu Samuel kesepian, dan hanya anjing Samuel, Boswell, yang benar-benar memahami anak itu.
Oh, dan keadaan menjadi lebih buruk karena tetangga Samuel, Mrs. Abernathy, mencoba membuka gerbang neraka. Semua tergantung pada Samuel untuk menghentikan bencana ini, hanya saja tidak ada yang memercayainya, dan waktu yang tersisa tidaklah banyak...
Sekarang nasib peradaban manusia terletak pada tangan bocah lelaki, anjing kecil, dan setan bernasib sial bernama Nurd...


Hey hey guys.... Still with John Connolly, author yang keren abis, yang membuat kita bener-bener masuk ke bukunya.
Kali ini gw mau mengulas The Gates, sebenarnya menurut gw ini buku buat anak-anak, tapi di buku ini genrenya buat dewasa. Hmmmpfh....
The Gates ini ada sekuelnya sih, tapi gw ga nemu di sini, mungkin karena belum keluar atau karena emang ga diterbitkan. Ya pokoknya kita bahas dulu buku pertamanya.
Alkisah, ada anak bernama Samuel Johnson, dia tinggal hanya dengan ibunya, karena ayahnya pergi dengan wanita lain. Samuel ini anak yang aneh, dia mempresentasikan proyeknya hanya dengan membawa jarum pentul dan memulai Hellowe'en lebih awal.
Waktu itu, Samuel dan anjingnya Boswell, pergi ke rumah pasangan Abernathy untuk meminta permen, padahal waktu itu belum Hellowe'en. Tentu saja dia diusir, tapi sebelum pergi dia sempat mengintip di jendela ruang bawah tanah mereka, dan melihat bahwa pasangan Abernathy dan pasangan Renfield sedang memanggil setan dari neraka. Dan setan itu benar-benar ada dan menyamar menjadi wujud keempat orang tersebut.
Di sisi lain dunia, Large Hadron Collider yaitu alat yang bisa memisahkan partikel, tanpa sengaja membuka portal ke...neraka. jadi dapat kita lihat, masalah terjadi di mana-mana.
Dan tentu saja tidak ada yang percaya pada Samuel, kecuali kedua temannya, Maria dan Tom, maka mereka bertiga berusaha mengatasi masalah ini. 
Dan sebelum masalah ini teratasi, bahaya semakin besar, Sang Maha Dengki, raja setan di neraka sendiri, dengan abdinya yang sejati telah berhasil melebarkan portal dan memulai tahap pertama pendudukan mereka di muka bumu. Setan dari neraka keluar dari portal dan menghabisi manusia, ada yang berhasil melawan ada juga yang tidak.
Tapi tidak semua setan itu jahat, karena ada setan bernama Nurd, setan yang sial, yang membantu Samuel dan temannya mengatasi masalah ini.

Oke deh, buku ini ceritanya lumayan sih, klo menurut gw yang bikin bagus adalah lelucon lelucon di sini, yang berhasil membuat tertawa sampaei perut sakit. So, klo lo lagi sebel, baca aja nih The Gates. Lucu banget....

Sunday 25 August 2013

The Book of Lost Things




Author : John Connolly
Price : Rp. 53.000,-
Penerbit : GPU
Tebal : 472 hal









Dongeng ini diperuntukkan bagi orang dewasa, terutama yang masih ingat saat-saat ketika masa kanak-kanak mulai berlalu dan jalan menuju kedewasaan telah terbentang.
Ini dongeng tentang anak lelaki bernama David, yang tersesat ke sebuah negeri di mana Snow White, Putri Tidur, dan si Tudung Merah bukanlah seperti yang kita kenal dalam buku-buku cerita. Negeri ini diperintah oleh seorang raja yang menyimpan rahasia-rahasianya dalam sebuah kitab misterius: Kitab Tentang Yang Telah Hilang. 
Sang Raja yang kian hari kian tua belum juga menemukan penggantinya.Dan kepadanyalah David mesti menghadap, supaya bisa menemukan jalan pulang ke dunianya. Namun jalan menuju kastil Raja penuh rintangan dan bahaya. Kawanan serigala tidak rela manusia menjadi raja, dan mereka siap berperang untuk mengambil alih kekuasaan.

Untuk buku ini, saya tidak akan pernah ragu memberikan lima bintang. Atau bahkan lebih dari itu. Pernahkan lo membaca buku yang membuat lo merasa menjadi bagian dari buku itu? Bagi yang belum pernah, maka gw merekomendasikan dengan sangat buku ini. Sedikit curhat, waktu itu gw baca buku ini malem-malem waktu semua orang uda tidur, dan gw merasa benar-benar masuk ke buku ini, gw ikut masuk ke hutan, dikejar serigala, dan yang jelas ikutan panas dingin. Buku ini, sekali lagi, membuat kita merasa bahwa kita dalah pemeran utama di dalamnya. Cukup soal curhatan gw, ini dia ceritanya.
Buku ini mengambil waktu ketika sedang terjadi perang dunia kedua. Alkisah, ada anak bernama David yang kehilangan ibunya karena ibunya meninggal (sekali lagi gw tekankan, bahwa ini juga berasa banget). Setelah ibunya meninggal, ayah David berkenalan dengan seorang wanita bernama Rose, mereka sering bertemu dan berjalan-jalan bertiga bersama David. Serangan mulai terjadi saat mereka berjalan bersama, David sedang memberi makan burung dara, dan tiba-tiba saja dia pingsan.
Setelah serangan ini, David dibawa ke seorang psikiater yang merasa bahwa ini disebabkan oleh kematian ibu David. Namun, David tidak pernah menceritakan, bahwa pada tiap serangan, ia selalu mendapati pemandangan lanskap hutan dan orang tua bungkuk di sudut alam bawah sadarnya.
Situasi semakin memburuk ketika ayahnya menikah dengan Rose dan mereka dikaruniai anak bernama Georgie. David membenci adik tirinya itu, dan hubungannya dengan Rose tidak pernah harmonis. Dia juga merasa di rumah besar dan tua milik Rose yang sekarang mereka tinggali, ada yang memanggil-manggil namanya dari lubang di kebun cekung di halaman rumahnya yang diapit hutan. Sekali, ia bahkan pernah merasa dan melihat seseorang memasuki kamarnya. 
David amat sangat penasaran dengan suara yang terus menerus memanggilnya, terutama karena suara itu mirip seperti suara ibunya yang memohon untuk diselamatkan. Kenekatan David bertambah ketika pada suatu hari ia bertengkar dengan Rose dan ayahnya, maka ketika pada malam hari ia mendengar suara ibunya, ia langsung memakai mantelnya dan memasuki lubang di kebun cekung tepat ketika salah satu pesawat pengebom Jerman terjatuh di halaman rumahnya.
David menemukan sebuah dunia yang aneh di balik lubang di kebun cekung, dunia dengan bau samar-samar seperti besi, dan bunga dengan bagian tengah mahkota seperti wajah anak kecil. Dan dia menyadari bahwa lubang tempatnya masuk telah tertutup. Saat mencoba membukanya, ia bertemu dengan tukang kayu yang mengajaknya ke pondoknya yang aman. Dalam perjalanan mereka dikejar oleh kawanan loup, yaitu serigala yang bisa berbicara yang berjalan seperti manusia. Kawanan Loup, dipimpin oleh Leroy, sangat menginginkan David.
Pada pagi harinya, tukang kayu mengajak David kembali ke tembat dia muncul agar ia dapat pulang, tapi ada hal yang tidak mereka sangka di sana, yang disebabkan oleh lelaki tua bungkuk (untuk lebih jelasnya, baca sendiri bukunya). Maka tukang kayu mengajak David untuk mengunjungi raja yang menjadi penguasa di negeri itu. Dikisahkan bahwa raja memiliki buku tentang hal-hal yang telah hilang, dan bahwa raja selalu mencari petunjuk di buku itu dalam keadaan sulit. Maka dimulailah perjalanan mereka ke kastil raja.
Tapi perjalanan tidak mudah, pertama mereka dikejar oleh kawanan loup yang berhasil menyudutkan mereka di jembatan dan membunuh si tukang kayu, sehingga David harus melanjutkan perjalanannya sendiri.
Tetapi di tengah perjalanan, David bertemu seorang kesatria bernama Roland, bersama-sama mereka menakhlukan makhluk yang menyerang negeri itu. Kemudian mereka menuju ke sebuah benteng menara misterius dimana Roland terbunuh dan David kembali seoarang diri. Ada juga pertemuan dengan Snow White dan tujuh orang kerdil. Dan (yang paling bikin gw merinding), pertemuan David dengan pemburu yang suka memburu anak kecil dan menyatukan kepala mereka dengan tubuh binatang untuk diburu, dimana David harus memutar otak keras-keras agar dapat lolos.
Dan akhirnya, tibalah David di kastil raja, tempat ia mengetahui rahasia terkelam negeri itu dan jati diri sebenarnya dari lelaki tua bungkuk.